Perkembangan Pariwisata dan Transportasi Sulawesi Selatan Oktober 2020

A. Perkembangan Pariwisata

 

Pada bulan Oktober 2020 tidak ada kunjungan wisman ke Sulawesi Selatan.  Penyebaran Covid-19 yang belum mereda berdampak pada perjalanan wisata.

Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel klasifikasi bintang di Sulawesi Selatan pada Oktober 2020 turun 4,11 poin dibandingkan dengan TPK pada September 2020, yaitu dari  38,38 persen pada September 2020 menjadi 34,27 persen pada Oktober 2020. Bila dibandingkan dengan Oktober 2019 (53,35 persen), TPK hotel Klasifikasi bintang pada bulan Oktober 2020  turun 19,08 poin.

Rata-rata lama menginap tamu asing dan domestik pada hotel klasifikasi bintang di Sulawesi Selatan selama Oktober 2020 masing-masing adalah 2,68 hari dan 1,51 hari

B. Perkembangan Transportasi

 

Jumlah total penumpang penerbangan domestik  yang datang, berangkat dan transit mengalami kenaikan sebesar 15,94 persen dari 468.630 orang pada bulan September 2020 menjadi  543.348 orang  pada bulan Oktober 2020  dan turun 41,59 persen dibandingkan bulan Oktober 2019  (930.220 orang).

Selama bulan Oktober 2020 tidak ada penumpang internasional yang datang, berangkat dan transit di Bandara Hasanuddin.

Untuk penumpang angkutan laut domestik yang datang dan berangkat terjadi penurunan sebesar 11,01 persen dari 21.215 orang pada bulan September 2020 menjadi 18.879 orang pada bulan Oktober 2020. Sementara dibandingkan bulan Oktober 2019 dengan jumlah penumpang 70.870 orang terjadi penurunan 73,36 persen.

Jumlah barang yang dibongkar dan dimuat kapal domestik turun 10,14 persen dari 900.932 ton pada bulan September 2020 menjadi 809.603 ton pada bulan Oktober 2020. Demikian juga mengalami penurunan  sebesar 17,19 persen dibandingkan  bulan Oktober  2019 (977.696 ton).